Tingginya Harga Minyak Goreng: Indikasi Mulai Panasnya Ekonomi Pasca Pandemi atau Kartel?

Sumber: Bloomberg.com

Pada Akhir 2021 sampai Januari 2022 sempat terjadi kelangkaan minyak goreng dan kenaikan harganya. Di banyak tempat, harga minyak goreng sempat menyentuh di atas 20 ribu dari yang biasanya di kisaran 14 ribu. Perbedaan tersebut menunjukkan kenaikan sekitar 30 sampai 40 persen dari harga normal.

Kenaikan harga minyak goreng diindikasikan terjadi karena beberapa hal. Ketersediaan bahan baku dan adanya peran pengepul banyak dikreditkan sebagai faktor utama perubahan harga minyak goreng yang tajam.

Sebagai salah satu komoditas krusial yang dibutuhkan dalam kehidupan sehari-hari, naiknya harga minyak goreng berpotensi menyebabkan peningkatan harga barang lain yang nantinya bisa menjadi transmisi inflasi.

Mengatasi masalah ini, pemerintah memberikan subsidi dan menetapkan harga eceran tertinggi (HET) agar minyak goreng lebih terjangkau. Selain itu, Satgas Pangan Polri turut andil dengan melakukan investigasi lebih lanjut terkait penyebab naiknya harga minyak goreng yang tidak normal.

Lonjakan harga minyak goreng menuai berbagai tanggapan, salah satunya tanggapan lewat sosial media. Mayoritas perbincangan bersentimen negatif karena berisi keluhan terhadap harga minyak goreng yang tidak terjangkau. Perbincangan terkait kemungkinan inflasi yang merambat ke komoditas lain juga menjadi perhatian dan bersentimen negatif. Selebihnya, tweet-tweet negatif berisi topik-topik yang berisi sedikit tweet seperti perbandingan harga dengan Malaysia, Indonesia sebagai negara pengekspor CPO, dan operasi yang belum masuk pasar tradisional.

Setelah adanya penetapan HET, mulai banyak muncul tweet bersentimen positif. Mayoritas tweet positif berisikan operasi pasar oleh Erick Thohir (Menteri BUMN) dan kabar bahagia ketika harga minyak goreng sudah turun kembali. Meskipun sudah turun, ternyata turunnya harga menyebabkan melonjaknya demand sehingga minyak goreng menjadi susah dicari di beberapa tempat.

Share on facebook
Facebook
Share on twitter
Twitter
Share on linkedin
LinkedIn
Share on whatsapp
WhatsApp
Share on pinterest
Pinterest